Pengalaman Selama Makrab

Oleh : Nofendi Syaifudin/328104/B11

Sebelum berangkat makrab, aku di sibukan dengan segala hal, mulai dari persiapan kelompok maupun persiapan pribadi, persiapan kelompok yang sangat banyak, membuat aku semakin sibuk akhirnya semua itu dijalani dengan penuh kelancaran, Hari kamis tepatnya tanggal 04 oktober jam 4, aku dan kelompokku mempersiapkan tarian, kami kebagian apresiasi seninya yaitu tari, sudah lama berfikir, ide pun belum muncul, setelah agak lama berfikir kami memutuskan untuk membawakan tarian oplosan, tarian karya kelompok delapan, dengan lagu lupa-lupa ingat, iwak peyak, azan magrib telah berkumandang, kami pun membubarkan diri untuk pulang ke kost masing-masing, dirumah langsung tidur,keesokan harinya,tepat pukul 3 aku langsung memasukan semua perlengkapan ke tas, mulai dari pakaian, alat-alat mandi, dan lain-lain. Setelah itu mandi, dam memakai pakaian, setelah itu aku pergi ke stasiun sepeda ugm untuk meminjam sepeda, dan berangkat di TE, Sesaat kemudian kami berangkat ke bumi perkemahan sumberboyong, jogjakarta, kami berangkat menggunakan armada bus kota, sepanjang perjalanan kami sangat enjoy, aku sempat tertidur di bus, eh tiba-tiba terdengar suara rem bus berbunyi, gubrak, tenyata kami salah jalan, lalu mundur dan berputar balik . medan yag kami cukup curam, kami melalui tanjakan yang jauh.

esampai di tempat yang kami tuju, Kami disibukkan untuk mempersiapkan barang-barang dan mempersiapkan tempat tidur di tenda yang telah disediakan panitia.teryata udara nya sangat sejuk, dingin. Malam sabtu adalah acara bakar-bakar, kami bakar ikan nila, kipas-kipas des kayak tukang sate,

banyak sekali kagiatan yang kami lakukan disana antara lain:

 Games

 Makan- makan

 Bakar ikan Nila

 Sholat malam

 Tidur

 Jerit malam (di batalkan gara-gara hujan)

 Dan masih banyak lagi kagiatan yang sangat bermanfaat \

cara ini sangat bermanafaat banget buat para maba, selain untuk mengakrabkan para maba, makrab juga bertujuan untuk memberikan kemandirian para maba. Banyak sekali pelajaran yang sangat berharga, malam minggu ada acara pembakaran api unggun dan acara apresiasi seni, menunggu, dan terus menunggu, akhirnya kami tampil juga,, malu bukan main deh, tapi karena udah terlanjur malu, ya jadi malunya ilang, itu lah tarian kami, gokil . tepak kira-kira jam setengah sebelas, kami meuju tenda masing-masing untuk tidur malam, hhm baru terlelap tidur, kami di bangunin panitia, untuk mengikuti acara selanjutnya yaitu jerit malam, aku sebenarnya agar taku gitu berjalan di tempat seram sendirian, ya aku beranikan diri untuk mengikutinya, aku kebagian urutan nomor ke 2, tak lama kemudian aku berjalan, gerimis pun turun, waduh, udah sendirian, gerimis lagi, untungnya ada teman dan kamipun menuju ke pos 2, gerimis pun berganti hujan, dan acara jerit malam harus di cancel, agak sedikit nyesel juga ne, aku milih nmor ke 2 bertujaun, kalau sudah sampai, aku kan bisa tidur,,

inggu waktunya beres-beres untuk pulang ,kami pun berberes-beres mempersiapkan , tak lupa aku mandi di dinginya air, enak banget ternyata setelah mandi, singkat pengalaman, intinya aku sangat senang dan banyak pengalaman yang aku dapat, mulai dari pembentuk kepribadian berkarakter dan menjadikan kami semakin akrab,,

Posted by F3NDY on 6:05:00 AM. Filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response or trackback to this entry